Rabu, 15 Februari 2012

Asrama Tirmidzi 2012


Beberapa kejadian(nyata) di zaman dulu yang dikisahkan oleh Bapak Pahala semasa Astir 2 [2012]

  • Ada seorang MT baru, masih lugu. Suatu saat imam jumatan yang biasanya gak bisa hadir, sama jamaahnya MT itu disuruh khotbah. Karena belum pernah khotbah sekalipun, akhirnya dia baca 1 buku khotbah penuh. Mereka baru mulai sholat jam 2 lewat. (yang ini mungkin udah sering denger)
  • Kyai di sebuah kelompok meninggal. Kyai itu punya anak, tapi masih belum tau apa-apa soal agama, padahal dia yang diharapkan jadi penerus bapaknya. Maka dibimbinglah anak itu, biar bisa jadi salah satu imam sholat. Tibalah saatnya dia memulai debut pertamanya menjadi imam sholat. Setelah baca Al-fatihah, dia mau baca surat  ق, tapi dia bacanya: “Qoooooq”  Di ingetin sama ma’mumnya, dia baca :”Quuuuuuq”. di ingetin lagi, akhirnya malah baca: “Qiiiiiiiiiq”
  •  Yang biasanya ngimami jumatan ditunggu-tunggu sama jamaahnya gak dateng-dateng. Naiklah bapak mertua dari imam jumatan itu, memulai khotbahnya. Ditengah-tengah khotbah, imam jumatan yang biasanya baru dateng. Begitu Bapak mertua ini lihat dia, sang Bapak berkata,  “Ket mau dienteni ra teko-teko! Kene, genteni aku!”. Akhirnya bener, bapak mertuanya turun, khotbah dimulai dari awal lagi.
  • Tentang jumatan lagi, suatu ketika mendung. Masjid jadi gelap banget, dan mungkin saat itu masih belum ada lampu. Imam yang lagi khotbah terdiam karena gak kelihatan mau baca apa. Jamaahnya juga pada diem. Beberapa lama kemudian itu imam jumatan turun dari mimbar, keluar ngambil tangga. Beliau manjat ke atap masjid, membuka genting tepat diatas mimbar, lalu turun, masuk masjid, dan baca khotbah lagi.

Hehe :D